Categories: BERITA

Pembatasan Sosial, Bioskop CGV Rugi Rp83 Miliar Kuartal I 2021

Beritaneka.com—Di tengah pandemi yang masih menerapkan kebijakan pembatasan sosial, PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) mencatatkan kenaikan rugi bersih pada kuartal I-2021. Pada laporan keuangan per 31 Maret 2021, Perseroan mencatatkan rugi sebesar Rp83,33 miliar atau naik 53,45 persen dibanding 31 Maret 2020 sebesar Rp54,30 miliar.

Kami kutip dari keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Perseroan mencatatkan pendapatan bersih sebesar Rp27,33 miliar atau turun 88,22 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp232,17 miliar dengan rugi per saham dasar Rp95.

Baca Juga: Suara Merdu Nyanyian Kritikan Negeri Ini Menawan Perhatian Netizen

Sedangkan pendapatan bersih emiten pemilik Bioskop CGV ini terdiri atas bioskop, makanan dan minuman, acara-acara dan iklan, serta lisensi dan jasa manajemen. Bioskop menjadi penyumbang pendapatan tertinggi sebesar Rp16,41 miliar atau lebih rendah dari sebelumnya Rp151,66 miliar.

Kemudian, makanan dan minuman tercatat Rp7,17 miliar atau lebih rendah dari sebelumnya Rp60,37 miliar, acara-acara dan iklan tercatat Rp3,74 miliar atau lebih rendah dari sebelumnya Rp20,03 miliar, serta lisensi dan jasa manajemen tercatat Rp3,75 juta atau lebih rendah dari sebelumnya Rp91,16 juta.

BLTZ mencatatkan adanya penurunan beban pendapatan di kuartal I-2021 menjadi Rp55,97 miliar dibanding periode yang sama tahun sebelumnya Rp163,46 miliar. Beban umum dan administrasi menurun menjadi Rp44,48 miliar dari sebelumnya Rp93,78 miliar, dan biaya keuangan naik menjadi Rp31,24 miliar dari sebelumnya Rp27,64 miliar.

Baca Juga: Pemerintah Pilih PPKM Darurat Karena Lebih Ekonomis

Sementara itu, arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas operasi tercatat Rp35,57 miliar, arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi tercatat Rp5,40 miliar, dan arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas pendanaan tercatat Rp62,50 miliar.

Graha Layar Prima mencatatkan liabilitas sebesar Rp1,71 triliun dan ekuitas Rp713,02 miliar. Adapun total aset Perseroan menurun menjadi Rp2,42 triliun dibanding tahun 2020 sebesar Rp2,43 triliun.

Redaksi Beritaneka

Recent Posts

Gunung Marapi Erupsi, 11 Pendaki Meninggal 12 Hilang

Beritaneka.com—Gunung Marapi yang berada di wilayah Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat mengalami…

12 bulan ago

Maruli Simanjuntak Jadi KSAD

Beritaneka.com—Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Letnan Jenderal TNI Maruli Simanjuntak sebagai Kepala Staf Angkatan Darat…

12 bulan ago

Sebanyak 204 Juta Data Pribadi Pemilih di KPU Bocor Dibobol Hacker, Dijual Rp1,2 Miliar

Beritaneka.com—Sebanyak 253 juta data pemilih di Komisi Pemilihan Umum (KPU) bocor dibobol hacker. Namun setelah…

12 bulan ago

Tax Payer Community: People Power sampai Boikot Pajak Bisa Hentikan Genosida Gaza

Beritaneka.com—Demonstrasi berupa unjuk rasa besar-besaran warga masyarakat dunia telah berlangsung di pelbagai belahan dunia, bahkan…

12 bulan ago

Megawati Ingatkan Penguasa Jangan Kembali Masa Orba

Beritaneka.com—Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan kepada penguasa untuk tidak kembali pada masa Orde Baru…

12 bulan ago

KPK Tidak Beri Bantuan Hukum ke Firli Bahuri

Beritaneka.com—Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memutuskan tidak memberi bantuan hukum kepada Firli Bahuri (FB) yang saat…

12 bulan ago

Warning: Unknown: write failed: No space left on device (28) in Unknown on line 0

Warning: Unknown: Failed to write session data (files). Please verify that the current setting of session.save_path is correct (/opt/lampp/temp/) in Unknown on line 0