Beritaneka.com, Depok—Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), menyatakan maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Depok, Jawa Barat dengan mencalonkan diri sebagai Wali Kota Depok.
“Saya Kaesang Pangarep, saya sudah mendapatkan izin dan restu dari keluarga saya, Insya Allah dengan ini saya siap untuk hadir menjadi Depok pertama,” kata Kaesang dalam video di kanal YouTube Kaesang Pangarep by GK Hebat dikutip hari ini.
Video tersebut kemudian viral di media sosial, pro dan kontra mengenai dirinya yang maju menjadi Depok pertama atau bisa diartikan sebagai calon Wali Kota Depok.
Sebelum pernyataan tersebut, baliho besar bergambar Kaesang Pangarep sebagai calon Wali Kota Depok sudah terpasang dengan logo Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Suami dari Erina Gudono ini pun tak menyangkal bahwa pemasangan baliho itu memang sepengetahuan dirinya. Dengan berpose pose serius dan berkemeja warna putih, sambil membawa setangkai mawar merah di tangannya, baliho tersebut bertuliskan “PSI Menang, Wali Kota Kaesang”
Beritaneka.com—Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta mengumumkan peringatan dini terkait cuaca ekstrem di Jakarta, Bogor dan Depok yang akan terjadi hari ini, Senin (27/12/2021).
”Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang dengan durasi singkat,” tulis akun Twitter @BPBDJakarta kami kutip hari ini.
Baca Juga: Libur Nataru, Tol Jakarta-Cikampek Terapkan Contraflow 14 Kilometer
Cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Administrasi DKI Jakarta yakni meliputi Jakarta Selatan, Jakarta Barat, Jakarta Timur terjadi pada siang dan sore hari. Sedangkan untuk di wilayah Kota Depok dan Kabupaten/Kota Bogor cuaca ekstrem diperkirakan terjadi pada siang atau sore hingga malam hari.
Durasi hujan yang terjadi di wilayah Jakarta yakni antara pukul 7.00 hingga 19.00 WIB. Sedangkan untuk wilayah Depok dan Bogor antara pukul 13.00 hingga 01.00 WIB.
Beritaneka.com—Polres Metro Depok menyampaikan perkembangan terbaru musibah runtuhnya beberapa bagian bangunan Mal Margo City. Dari 11 korban, satu korban dinyatakan meninggal dunia.
Kapolres Metro Depok, Kombes Imran Edwin Siregar mengatakan, Polres metro Depok bersama Puslabfor Polri masih melakukan penyelidikan mendalam terkait penyebab runtuhnya bangunan Mal Margo City tersebut. Untuk korban jiwa, terdapat satu orang yang meninggal di rumah sakit.
“Satu orang meninggal dunia, sebelumnya dirawat di RS UI,” kata Imran, Minggu (22/8/2021).
Baca Juga: PKB Gelar Haul Gus Dur Virtual Malam Ini
Imran menjelaskan, korban yang meninggal berinisial M merupakan karyawan di Mal tersebut. Korban dinyatakan meninggal pada 03.30 WIB karena mengalami luka dibagian kepala.
“Iya meninggal yang sebelumnya di rawat di RS UI,” ungkap Imran.
Dua orang korban sudah diperbolehkan pulang dan empat orang mengalami luka bakar. Luka bakar yang dialami korban berada di bagian kepala dan lengan. “Nanti kami informasikan perkembangan selanjutnya,” kata Imran.
Terdengar Ledakan, Bukan Bom
Suara ledakan terdengar keras dari Mal Margo City, Depok, Sabtu sore (21/8/2021). Kepolisian memastikan, suara ledakan berasal dari lift barang yang terjatuh diikuti reruntuhan material bangunan.
Lift barang terjatuh dari lantai tiga mal Margo City hingga menimbulkan suara keras mirip ledakan.
“Jadi saya sampaikan konstruksi bangunan yang tidak kuat menahan beban lift barang yang ada di posisi belakang, sehingga lift barang jatuh ke lantai satu yang mengakibatkan suara yang cukup besar. Sehingga beberapa plafon dari lantai tiga dan satu ambruk,” kata Imran di lokasi, Sabtu malam.
Kapolres menyatakan bahwa suara ledakan bukan berasal dari bom. “Jadi saya nyatakan tidak ada ledakan bom,” katanya.