Beritaneka.com—Viral pilihan redaksi hari ini adalah sebuah video yang beredar luas di media sosial, salah satunya diunggah akun Instagram @viralges yang menayangkan puluhan warga negara asing (WNA) asal China tiba di Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten pada Selasa (4/5/2021), sore.
Pembuat video bahkan sempat menghitung jumlah warga China itu yang disebut lebih dari 20 orang. Dalam video itu, warga negara China yang datang tampak langsung dijemput sebuah bus berwarna hijau setelah keluar dari Bandara.
Di tengah larangan mudik dan upaya memutus mata rantai penyebaran dan mutasi varian baru Covid-19, warga negara asing malah diperbolehkan masuk ke Indonesia. Mereka mencarter pesawat sewaan yakni China Southern Airlines (charter flight) dengan nomor penerbangan CZ8353 dari Shenzhen.
Baca Juga: Cegah Penularan Covid-19 Secara Persuasif, Pemerintah Perlu Satu Suara
Direktorat Jenderal Imigrasi membenarkan adanya puluhan warga negara China yang tiba di Indonesia melalui Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Kepala Bagian Humas dan Umum Direktorat Jenderal Imigrasi Arya Pradhana Anggakara mengatakan, selain puluhan warga negara China, ada juga tiga warga negara Indonesia yang ikut masuk dengan pesawat sewaan yang sama.
“Benar pada Selasa, 4 Mei 2021 Jam 14.55 WIB telah mendarat 85 WN China dan 3 WNI dengan pesawat China Southern Airlines (charter flight) dengan nomor penerbangan CZ8353 dari Shenzhen di Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno-Hatta,” kata Angga kepada wartawan.
Namun, Angga menegaskan seluruh warga negara China itu telah melewati pemeriksaan sesuai protokol kesehatan sebelum pemeriksaan keimigrasian.
Tentu saja kedatangan warga negara asing tersebut memicu beragam komentar dari warganet, termasuk politisi dari Partai Gerindra Fadli Zon yang turut menanggapi video yang beredar tentang WNA asal China yang diperbolehkan masuk ke Indonesia di tengah larangan mudik Lebaran.
Baca Juga: Pemerintah Akan Naikkan PPN Dinilai Kontra Pemulihan Ekonomi
Fadli Zon menilai momen kedatangan warga China ini sebagai bentuk diskriminasi pemerintah Larangan Mudik
Pernyataan ini disampaikannya melalui cuitannya di media sosial Twitter, @FadliZon, Kamis (6/5/2021). “Diskriminasi terhadap WNI. Mudik dilarang, WNA Cina terus datang,” tulis anggota DPR RI itu.
Kebijakan ini dinilai bertentangan, sebab saat ini pemerintah gencar mengatasi penyebaran virus dengan larangan mudik. “Itu contoh yang nyata dari inkonsistensi. Bagaimana di satu sisi orang dilarang mudik.”
Anggota DPR RI ini menilai langkah pemerintah ini sangat membahayakan masyarakat.
Bukan sekadar viral, kejadian ini bisa kita ambil hikmahnya.