Beritaneka.com — Jakarta, Pemerintah memprediksi setidaknya 85 juta warga bakal mudik Lebaran tahun ini, di mana 47% akan menggunakan jalur darat.
Oleh karena itu, pada musim mudik Lebaran 2022 ini transaksi di gerbang tol tepatnya pada pembayaran di Gerbang Tol Palimanan akan dialihkan di gerbang tol selanjutnya.
Pelaksana Harian anggota BPJT Kementerian PUPR, Mahbullah Nurdin menjelaskan, dengan pengalihan ini maka pembayaran tarif Jalan Tol Cipali tidak lagi di Gerbang Tol Palimanan.
Pembayaran nantinya akan dilakukan di gerbang tol-gerbang tol di Jalan Tol Palimanan-Kanci, Jalan Tol Kanci-Pejagan, Jalan Tol Pejagan-Pemalang, Jalan Tol Pemalang-Batang, dan Jalan Tol Batang-Semarang untuk pengguna jalan yang menuju arah Trans Jawa.
Baca Juga:
- Bukber Ramadhan Media8 Group-IFS, Kuatkan Silaturahmi Terus Berbagi Kebaikan
- Terhitung 28 April, Pemerintah Larang Ekspor Bahan Baku Minyak Goreng!
- Dinilai Ledek Andika Kangen Band, Tri Suaka dan Zidan Terancam Bayar Royalti Rp1 Miliar
- Mahfud MD: Muhammadiyah Berperan Besar bagi Pembangunan Indonesia
- Operasi Ketupat Lebaran Digelar Mulai 28 April
- Mudik Lebaran, Okupansi Kamar Hotel Diproyeksikan Meningkat
Direktur Operasi ASTRA Tol Cipali Agung Prasetyo menambahkan, bagi yang melakukan perjalanan jauh (menerus) menuju Semarang dan sekitarnya, maka pembayaran tarif untuk Jalan Tol Cipali akan dilakukan di GT Kalikangkung.
Sebaliknya, untuk pengguna jalan dari arah Trans Jawa yang menuju Jalan Tol Jakarta-Cikampek, maka tarif untuk Jalan Tol Cipali akan dibayarkan di GT Cikampek Utama.
“Pengalihan transaksi GT Palimanan ke gerbang berikutnya pada saat pelayanan lajur Lebaran 2022 ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan untuk mempercepat waktu tempuh di jalan tol,” kata Agung dalam keterangan tertulisnya kami kutip hari ini.
Agung menambahkan, penerapan pengalihan transaksi ini telah diujicobakan pada 22 April 2022 mulai pukul 06.00 WIB. Rencananya kebijakan tersebut akan mulai diberlakukan pada 25 April 2022, saat masyarakat mulai melakukan mudik.