Beritaneka.com—Peringatan Hari Santri akan segera berlangsung pada Ahad, 22 Oktober 2023 mendatang. Momen tahunan tersebut diperingati sejak diterbitkannya Keputusan Presiden (Keppres) Republik Indonesia Nomor 22 Tahun 2015 tentang Hari Santri. Menyambut kegiatan itu, Kemenag menerbitkan Surat Edaran Menteri Agama tentang Panduan Pelaksanaan Peringatan Hari Santri, sebagai pedoman.
“Edaran ini bertujuan untuk memberikan panduan bagi pemangku kepantingan, pesantren, santri, dan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan Peringatan Hari Santri 2023,” demikian disebutkan dalam Surat Edaran Menteri Agama No SE 10 Tahun 2023 tertanggal 11 Oktober 2023, dikutip Beritaneka dari laman Kementerian Agama.
Tema peringatan Hari Santri 2023 adalah ‘Jihad Santri Jayakan Negeri. Tema ini memberi pesan bahwa peringatan Hari Santri tahun ini ingin merayakan semangat dan dedikasi para santri sebagai pahlawan pendidikan dan perjuangan kebodohan. Di zaman yang penuh tantangan dan kompleksitas, jihad tidak lagi merujuk pada pertempuran fisik, melainkan pada perjuangan intelektual yang penuh semangat.
“Santri sebagai penjaga terdepan dalam pertempuran melawan ketidakpahaman, kebodohan, dan ketertinggalan. Santri merupakan pejuang ilmu pengetahuan yang tidak kenal Lelah mengejar pengetahuan dan kebijaksanaan sebagai senjata utama mereka,” demikian dijelaskan dalam surat edaran.
“Dalam tradisi Islam, jihad intelektual adalah cara untuk membela nilai-nilai keadilan, perdamaian, dan pengetahuan. Santri sebagai teladan dalam menjalani jihad ini. Dengan buku sebagai senjata dan pena sebagai tongkat kebijaksanaan, para santri memperdalam ilmu dan menyebarkan cahaya pengetahuan,” lanjutnya.
Berikut ketentuan yang diatur dalam Surat Edaran Pelaksanaan Peringatan Hari Santri 2023:
1.Logo peringatan Hari Santri 2023 dapat diunduh melalui laman https://kemenag.go.id/informasi/logo-hari-santri-2023.
2.Apel Hari Santri 2023 dilaksanakan pada tanggal 22 Oktober 2023 pukul 07.00 WIB yang terpusat di Tugu Pahlawan Kota Surabaya, Jawa Timur dengan Inspektur Apel Hari Santri oleh Presiden Republik Indonesia Ir. H. Joko Widodo dan disiarkan langsung melalui kanal media sosial Kementerian Agama.
3.Peringatan Hari Santri 2023 dapat dilakukan melalui kegiatan zikir, shalawat, munajat, doa, dan kegiatan lainnya yang relevan dengan tema.
4.Sosialisasi tema, logo, dan rangkaian kegiatan peringatan Hari Santri 2023 dilaksanakan melalui website, media sosial, dan spanduk, baliho, atau standing banner.
5.Seluruh pelaksanaan kegiatan Peringatan Hari Santri 2023 disesuaikan dengan kemampuan masing-masing dan mengedepankan prinsip kesederhanaan dan kekhidmatan.
Beritaneka.com, Jakarta—Kementerian Agama menggelar Gebyar Nuzulul Quran pada 10-14 April 2023 di Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah ini. Kegiatan berlangsung di lobi gedung kantor pusat Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat dan terbuka untuk masyarakat umum.
Dalam kegiatan ini, Kemenag memamerkan 9 mushaf atau lembaran ayat-ayat suci Al Quran yang unik. “Dalam Gebyar Nuzulul Quran ini, kita menampilkan 9 mushaf fenomenal yang saat ini menjadi koleksi Bayt Al-Quran Kemenag,” kata Kepala Balitbang dan Diklat Kemenag, Suyitno, Senin (10/4/2023).
Ada mushaf tertua yaitu Mushaf Usman bin Affan (replika). Replika Mushaf Usman bin Affan ini dipamerkan agar publik mengetahui bagaimana teks pada mushaf masa awal yang masih tanpa tanda titik dan tanda baca.
Lalu ada mushaf terindah yaitu Mushaf Istiqlal. Mushaf ini didesain dengan merepresentasikan Indonesia, berhiaskan 45 ragam hias dari seluruh wilayah Indonesia. Ada juga mushaf terbesar atau Mushaf Wonosobo dengan ukuran halaman 150 x 200 cm, ukuran teks 80 x 130 cm, atau 2 x 3 m bila dibuka.
Ditulis di atas kertas manila berukuran 1,5 X 2 m dan beratnya mencapai 165 kg.
Sampulnya dibuat dari kayu jati yang dilengkapi dengan penguat dari besi tahan karat. Dengan demikian berat keseluruhan mushaf ini beserta sampulnya sekitar 3 kuintal. Diperlukan 8 orang untuk mengangkatnya. Selain yang terbesar, ada juga mushaf terkecil yaitu Mushaf Istanbul. Mushaf ini dicetak berukuran mini dengan panjang kurang dari 2 cm. Selain memperingati momen turunnya Alquran, Gebyar Nuzulul Qur’an ini dimaksudkan sebagai sarana syiar dan edukasi bagi masyarakat.
“Dalam kesempatan ini masyarakat juga dapat memperoleh informasi berbagai produk hasil kajian Al Quran yang dimiliki Kemenag,” kata Suyitno.
Selain pameran produk, Kemenag juga membuka konsultasi layanan tashin Al Quran, pameran kaligrafi batik, hingga aneka lomba Qurani Expose. “Termasuk di dalamnya adalah lomba membaca mushaf braille dan lomba membaca Al Quran isyarat,” kata Suyitno.
Beritaneka.com, Jakarta—Kementerian Agama (Kemenag) bersama otoritas Arab Saudi sepakat memakai Aplikasi Visa Bio untuk seluruh jemaah haji Indonesia 1444 H/2023 M. Aplikasi ini digunakan dalam proses penerbitan visa melalui pendaftaran fitur biometrik wajah, sidik jari, serta fotokopi paspor.
Kesepakatan ini dihasilkan dalam pertemuan antara Tim Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag dengan delegasi Arab Saudi di Kantor Kedutaan Besar Arab Saudi di Kuningan, Jakarta, Kamis (9/3/23) kemarin.
Delegasi ini terdiri atas perwakilan Kementerian Haji dan Umrah, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Dalam Negeri, General Authority of Civil Aviation (GACA), Wukala, serta tim Visa Bio dan tim Makkah Route.
Baca Juga:
- Jelang Ramadhan, Kemenag Gelar Sidang Isbat 22 Maret 2023
- Mahfud MD: Transaksi Mencurigakan di Kemenkeu Nilainya Capai Rp300 Triliun
- Pemerintah Kawal Tahapan Pemilu dengan Baik
- Presiden Dorong Daerah Siapkan Anggaran Penanganan Bencana
Mereka dipimpin oleh Abdurrahman Al Bijawi dari Kementerian Haji dan Umrah Saudi. Dari Kemenag, hadir Dirjen PHU Hilman Latief. Ikut mendampingi Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab beserta jajarannya. Penggunaan aplikasi “Saudi Visa Bio” ini memungkinkan jemaah melakukan pendaftaran secara mandiri.
Tanpa perlu mengunjungi kedutaan dan konsulat Arab Saudi atau pusat penerbitan visa di Indonesia. Aplikasi “Saudi Visa Bio” ini sudah tersedia di playstore maupun app store.
“Penggunaan aplikasi ‘Saudi Visa Bio’ akan diterapkan pada seluruh jemaah haji Indonesia tahun 1444 H/2023 M untuk memberikan kemudahan dan kecepatan pemeriksaan jemaah saat datang di bandara Arab Saudi,” terang Hilman di Jakarta.
“Aplikasi ini dapat diunduh melalui gawai masing-masing jemaah dan seluruh identitas termasuk sidik jari dan wajah jemaah direkam pada aplikasi tersebut,” sambungnya.
Selain itu, rapat koordinasi dua negara ini juga membahas implementasi Mecca Route atau fasttrack.
Tahun ini, fast track akan kembali dilaksanakan di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), bagi jemaah dari DKI Jakarta, Banten, Lampung, dan sebagian Jawa Barat.
“Dalam rangka meningkatkan kualitas layanan, pihak Saudi meminta fasilitas ruang tunggu fast track Bandara Soetta yang lebih luas dan akses yang lebih mudah,” ujar Hilman.
Layanan fast track, kata Hilman, sudah dimulai sejak 2018. Melalui layanan fast track, proses imigrasi jemaah haji dilakukan sejak di bandara Indonesia. Sehingga, mereka tidak perlu diperiksa paspor dan visanya lagi saat tiba di Arab Saudi.
“Jumlah jemaah yang akan dilayani oleh fasilitas fast track sebanyak 55.321 jemaah,” tegasnya
Direktur Layanan Haji Dalam Negeri Saiful Mujab menambahkan, untuk keberlanjutan layanan fast track, pihak Arab Saudi meminta agar MoU antara Indonesia dan Arab Saudi bisa segera dilakukan.
Dengan begitu, perencanaan fast track dapat dilakukan lebih awal.
“Untuk lokasi fasilitas fast track, akan dilakukan pembahasan bersama dengan pihak Otoritas Bandara Soetta, Angkasa Pura 2, Imigrasi, Avsec, dan maskapai penerbangan,” sebutnya.
Dalam pertemuan ini dibahas juga tentang jadwal penerbangan haji. Pihak GACA Saudi sudah meminta Ditjen PHU dan maskapai tentang jadwal penerbangan haji.
“Jadwal sudah dibuat bersama antara Ditjen PHU dengan maskapai. Kami sepakat dalam sehari rata-rata sebanyak 17 kloter yang akan berangkat dari berbagai embarkasi ke Arab Saudi,” katanya.
Beritaneka.com, Jakarta—Kementerian Agama (Kemenag) mengumumkan akan menggelar sidang Isbat untuk penetapan awal Ramadhan 1444 Hijriah pada 22 Maret 2023 mendatang.
Sidang Isbat penentuan awal Ramadhan ini akan dihadiri Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama, Komisi VIII DPR RI, Pimpinan Majelis Ulama Indonesia (MUI), Duta Besar negara sahabat, perwakilan ormas Islam, dan lain sebagainya.
“Sidang Isbat ini seperti biasa selalu digelar setiap 29 Syakban. Tahun ini, bertepatan dengan hari Rabu, 22 Maret 2023, dan sidang Isbat ini akan dilakukan secara hybrid, atau gabungan antara daring dan luring,” kata Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah Kemenag Muhammad Adib di Jakarta, Rabu (8/3/2023).
Adib menjelaskan, pelaksanaan sidang Isbat akan dibagi dalam tiga tahap. Pertama, seminar pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1444 H berdasarkan hasil hisab atau perhitungan astronomi. Pemaparan dilakukan Tim Hisab Rukyat Kemenag mulai pukul 17.00 WIB dan terbuka untuk umum.
Kedua, pelaksanaan Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 1444 Hijriah secara luring setelah Salat Magrib dan tertutup untuk umum. sidang isbat juga akan merujuk pada hasil rukyatul hilal yang akan dilaksanakan pada 123 lokasi di seluruh Indonesia.
“Sesi terakhir adalah telekonferensi pers hasil sidang isbat yang akan disiarkan secara langsung oleh TVRI dan media lainnya,” jelas Adib.
Ditambahkan Adib hasil dari pantauan dibeberapa daerah yang ada di Indonesia baru kemudian bisa menentukan awal Ramadhan yang akan ditetapkan di Indonesia.
Beritaneka.com, Jakarta—Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama (Kemenag) akan memasukkan materi manasik khusus jemaah haji lanjut usia (lansia) di pelaksanaan bimbingan manasik reguler ini.
Pada musim haji 1444 H/2023 H, diperkirakan ada sekitar 64ribu jemaah lansia yang akan berangkat ke Tanah Suci.
Jumlah ini cukup banyak setelah dua tahun (2020 dan 2021) tidak ada keberangkatan jemaah haji.
Ditambah lagi pada 2022 ada pembatasan usia bagi jemaah yang diperkenankan menunaikan ibadah haji.
Direktur Bina Haji Kemenag Arsad Hidayat mengatakan, penguatan materi ini sejalan dengan semangat Haji Ramah Lansia pada tahun ini.
Baca Juga:
“Pentingnya memasukkan materi manasik haji ramah lansia menyesuaikan dengan kebijakan haji tahun tahun 2023 ini sebagai Haji ramah lansia,” kata Arsad dalam pembukaan kegiatan Penyusunan Pedoman Bimbingan Manasik (Bimsik) Haji Intensif (Kabupaten/Kota) dan Modulnya di Jakarta, Senin (20/2/2023).
Selain materi bimbingan mansik, lanjut Arsad, manasik haji lansia mencakup info materi penggunaan fasilitas, alat dan sarana prasarana selama dalam pesawat dan akomodasi di Arab Saudi, baik secara manual ataupun dalam bentuk video.
Ada juga materi kesehatan jemaah haji.
“Selain memasukkan materi khusus jemaah lansia, pemberian materi manasik penggunaan fasilitas, alat dan sarana prasarana selama dalam pesawat dan akomodasi jemaah haji di Arab Saudi juga perlu dimasukkan,” pintanya
Pihaknya akan melibatkan pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU) dalam memberikan materi bimbingan manasik intensif ini.
Arsad juga menyampaikan bagi jemaah yang berprofesi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) atau pegawai swasta akan diberikan surat pemberitahuan atau undangan tertulis dari Panitia Bimsik.
Tujuannya, agar mendapatkan izin dari pimpinannya untuk melaksanakan bimsik yang dilaksanakan di hari kerja.
“Dan untuk memaksimalkan peran serta dalam kegiatan manasik haji ini juga perlu melibatkan KBIHU,” tegasnya.
“Kami juga meminta kepada Kemenag Kabupaten/ Kota agar selalu aktif salam memonitor bimsik di wilayahnya masing-masing,” sambung Arsad.
Sementara itu, Kasubdit Bimbingan Jemaah Haji, Khalilurrahman, menyampaikan kegiatan ini bertujuan menyempurnakan pedoman bimbingan manasik haji tingkat kabupaten/kota dan kecamatan.
Sekaligus memetakan hal-hal yang menjadi fokus kajian dalam melaksanakan bimbingan manasik yang akan menjadi kebijakan bimbingan manasik haji tahun ini untuk disampaikan ke seluruh provinsi.
“Kegiatan ini diharapkan dapat menyelesaikan pedoman bimbingan manasik haji tingkat kabupaten/kota dan kecamatan yang akan dijadikan standar pedoman bimbingan manasik haji oleh pejabat Kementerian Agama di seluruh provinsi,” kata Khalil sapaan akrabnya.
Acara yang digelar selama dua hari, 20-21 Februari 2023 ini mengundang seluruh stakeholder perhajian seperti FK KBIHU Pusat, BRIN, Bidang PHU Kanwil DKI Jakarta, serta peneliti dari LP3I Universitas Indonesia.
Beritaneka.com — Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengumumkan jatah kuota haji untuk Indonesia sebanyak 100.051 jamaah pada tahun ini. Hal ini disampaikan Menag saat memberikan sambutan dalam acara peringatan Nuzulul Qur’an tingkat kenegaraan, Selasa (19/4/2022).
“Bertepatan peringatan Nuzulul Qur’an ini perlu kami sampaikan setelah dua tahun kita tidak berangkatkan jamaah haji karena pandemi Covid-19. Alhamdulillah atas ikhtiar dan doa kita semua tahun ini kita akan berangkatkan kembali jemaah haji dengan kuota 100.051 jamaah,” kata Menag Yaqut.
Baca Juga: Mafia Minyak Goreng Terungkap, Kejagung Tetapkan Dirjen Kemendag Tersangka
Menurut Yaqut dalam penyelenggaraan haji nantinya, Kemenag juga akan mengirimkan sebanyak 1.901 petugas. “Insya Allah kita berangkatkan di kloter pertama 4 Juni 2022,” kata Menag Yaqut.
Diketahui, Kementerian Haji dan Umrah Kerajaan Arab Saudi telah mengumumkan bahwa mereka telah mengizinkan satu juta jamaah haji dari seluruh dunia untuk berangkat menunaikan ibadah haji pada tahun 2022 ini. Namun, angka tersebut turun sangat signifikan dibanding 2019 lalu atau sebelum pandemi Covid-19, yang mencapai 2,5 juta jamaah.
Beritaneka.com — Setelah terhenti karena tekanan pandemi pada 2020 dan 2021, kini Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam Kementerian Agama (Kemenag) kembali membuka program beasiswa 5.000 doktor pada tahun 2022.
“Untuk tahun 2022 akan dibuka lagi dengan skema anggaran Kemenag-LPDP,” kata Kasubdit Ketenagaan Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (DIKTIS), Ditjen Pendidikan Islam Ruchman Basori dikutip dalam keterangan resminya, Senin,(18/4/2022).
Ruchman meminta agar Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang menjadi mitra dalam penyelenggaraan program ini untuk terus memperbaiki layanan mahasiswa agar dapat menghasilkan doktor yang berkualitas, moderat, dan tepat waktu.
Salah satu mitra dari program beasiswa 5.000 doktor ini adalah UIN Alauddin. Di mana saat ini ada total 80 mahasiswa, yang terbagi dalam empat Angkatan, yaitu: 2016 (16 orang, 1 belum lulus), 2017 (26 orang, 5 belum lulus), 2018 (23 orang, 9 belum lulus), dan 2019 (15 orang). Memasuki semester terakhir (6), mereka sedang mulai menyusun desertasi.
Baca Juga:
Titik Lokasi Ini Pusat Macet Mudik Lebaran
- Mudik Lebaran 2022, KAI Siapkan 739 Ribu Tempat Duduk
- Cara Daftar Mudik Gratis Lebaran 2022, Berikut Link Kemenhub Cek!
- Dibuka Besok, Pendaftaran Mudik Gratis Lebaran Tahap 2
- Tahun Depan, Pemerintah Siapkan Rp30 Triliun Bangun IKN
- Selama Mudik Lebaran, Rest Area Tol Buka Tutup
Dengan demikian, Ruchman mengingatkan agar mahasiswa dapat menyelesaikan program ini tepat waktu bukan semata kepentingan pribadi. Tetapi juga kepentingan UIN, IAIN, STAIN, dan PTKIS tempat pengabdian dan menjadi kepentingan Kemenag.
“Segera selesai dan kembali ke perguruan tingginya masing-masing untuk bersama-sama mengawal mutu dan transformasi kelembagaan,” kata dia. Alumni UIN Walisongo ini juga meminta para mahasiswa Program Beasiswa 5.000 Doktor Kementerian Agama ikut mendesiminasikan moderasi beragama kepada masyarakat.
Beritaneka.com — Pemerintah memastikan akan memberangkatkan calon jemaah haji Indonesia ke Tanah Suci pada tahun ini, meskipun jumlah kuotanya belum diketahui. Sekjen DPP Asosiasi Muslim Penyelenggaraan Haji dan Umrah Republik Indonesia (AMPHURI) Farid Al Jawi mengatakan, kemungkinan besar biaya untuk melaksanakan ibadah haji mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya.
Menurut dia, hal tersebut bisa dilihat dari aktivitas umrah yang dilakukan pertama kalinya pada bulan Januari lalu, di mana biayanya juga mengalami peningkatan.
“Menurut analisa kami ada kenaikan sebesar 10-15% karena untuk protokol kesehatan sudah banyak berkurang, di antaranya adalah karantina sebelum keberangkatan dan setelah kepulangan,” ujar Farid dalam Market Review IDX Chanel, hari ini Senin (11/4/2022).
Baca Juga: Hari Ini BEM SI Unjuk Rasa ke Gedung MPR/DPR, Tolak Masa Jabatan Presiden 3 Periode
Farid menyebutkan, sebelum dihapuskan, karantina merupakan salah satu aspek yang paling banyak menyumbang kenaikan ongkos untuk melaksanakan umrah. “Saat ini kan karantina sudah tidak ada, kemungkinan 10-15% kenaikannya. Kami berharap kenaikan ini tidak memberatkan masyarakat,” tuturnya.
Lebih lanjut, Farid mengatakan pihaknya juga sudah memberikan informasi dan sosialisasi terkait kenaikan biaya ini kepada masyarakat. “Kita sudah memberikan informasi sedikit tentang kenaikan kepada masyarakat. Untuk eksekusinya, ketika pemerintah mengumumkan, kita langsung menyesuaikan,” katanya.
Sebelumnya, Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas mengusulkan Biaya Perjalanan Ibadah Haji sebesar Rp45.053.368 untuk tahun ini. Usulan ini disampaikan Gus Menteri, panggilan akrabnya, pada rapat kerja dengan Komisi VIII DPR RI pada hari Rabu (16/2/2022) lalu. Rapat yang digelar secara hybrid itu membahas tentang Penjelasan Persiapan Pelayanan dan Usulan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) Tahun 1443H/2022M.
Sebagai informasi, pemerintah Arab Saudi baru-baru ini mengumumkan akan membuka kuota jemaah haji sebanyak 1 juta jemaah yang akan dibagi kepada negara-negara mengirimkan jemaahnya.
Beritaneka.com—Kementerian Agama (Kemenag) memberikan paket bantuan penanggulangan Covid-19 kepada 1.000 pesantren dan 269 madrasah. Bantuan senilai Rp31,7 miliar ini dilepas secara simbolis oleh Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani mewakili Menag Yaqut Cholil Qoumas, di lobi Gedung Kemenag, Jakarta, Kamis (9/12/2021).
Membacakan sambutan Menag, Ali Ramdhani mengatakan, pesantren dan madrasah perlu memiliki ketahanan yang tinggi dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang saat ini masih belum usai. Hal ini, menjadi perhatian bagi Kemenag untuk memastikan penerapan protokol kesehatan berjalan optimal dan dilaksanakan dengan baik.
“Program bantuan ini juga bertujuan untuk menggalang dukungan dan partisipasi masyarakat untuk bersama menguatkan lembaga pendidikan Islam seperti pesantren dan madrasah agar selalu menerapkan protokol kesehatan dan maksimal dalam penanggulangan Covid-19,” kata Ali Ramdhani.
Baca Juga: Hakordia 2021, Presiden Jokowi: Tuntut Hukuman Mati Pelaku Korupsi
Saat ini animo masyarakat terhadap layanan pendidikan Islam, khususnya bagi pesantren, sangat tinggi. Sebagai instansi pembina, lanjut dia, Kemenag merasa ikut bertanggungjawab untuk membantu pesantren dan madrasah agar kegiatan belajar-mengajar dapat berjalan dengan aman dan sehat.
“Saat ini sudah dilakukan pembelajaran tatap muka. Kami berharap pesantren maupun madrasah tetap waspada. Selalu menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, sehingga dapat menekan potensi bahaya penularan Covid-19,” katanya.
Program Bantuan Penanggulangan Covid-19 di Pesantren dan Madrasah tahun Anggaran 2021 ini diwujudkan dalam bentuk bantuan berupa barang yang terdiri dari masker (headlop dan earlop), hand sanitizer, thermogun, dan vitamin untuk peningkatan imunitas atau daya tahan tubuh. Paket bantuan tersebut akan dikirim langsung ke alamat masing-masing pesantren dan madrasah.
“Dengan iktikad ini, marilah kita memberi contoh nyata, terutama agar masyarakat selalu menaati pentingnya protokol kesehatan. Selain itu, kami juga mengimbau masyarakat yang belum vaksin segera mengikuti vaksinasi yang diselenggarakan pemerintah,” katanya.
Baca Juga: Digemari Dunia, Ekspor Mie Instan Indonesia Capai Rp3,8 Triliun