Beritaneka.com—Ada hikmah di masa pandemi COVID-19. Orang tua dapat mengasuh anaknya dengan baik sehingga dapat memperkuat kelekatan emosi anak dengan orangtua.
Hal ini disampaikan Ketua Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK), Fakultas Ekologi Manusia (Fema) IPB University, Dr Tin Herawati saat membuka Bina Desa: Ngariung Carita Jilid #3, beberapa waktu lalu. Kegiatan ini digelar oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu Keluarga dan Konsumen, Fema IPB University. Pesertanya adalah warga dari desa Cibanteng Bogor.
Baca juga: Akibat Perubahan Iklim, Pakar IPB: Negara Berkembang Butuh Pangan Dua Kali Lipat
Webinar ini menghadirkan Pakar Pengasuhan Anak dari Departemen IKK IPB University, Alfiasari, SP, MSi. Dalam kesempatan ini, Alfiasari memaparkan materi berjudul “Kelekatan Emosi dan Self-Efficacy Anak: Bagaimana Membuat Anak Yakin dengan Kemampuannya di Masa Pandemi?”
Baca juga: Mahasiswa IPB Ciptakan Cream Soup Instan dengan Kemasan Self-Heating
Menurutnya, ada banyak tantangan dalam pengasuhan anak di masa pandemi. Yakni pendampingan anak belajar dari rumah, risiko penggunaan gadget yang berlebihan, pengelolaan suasana hati orang tua dan anak, serta pengelolaan lingkungan rumah yang nyaman bagi orang tua dan anak.
“Untuk itu, penting untuk membangun self-efficacy agar anak dapat merasa yakin atas kemampuan dirinya masing-masing. Selain itu, kelekatan emosi orang tua dan anak juga penting. Diperlukan strategi untuk menguatkan kelekatan emosi dan self-efficacy anak di masa pandemi,” ujarnya.